Layaknya tetes embun yang siratkan kesejukan
Mengawali hari dengan sapa guratkan senyuman
Menara harap dan doa tersusun indah
Temanimu mengayun setiap langkah
Lembar baru dari kehidupan siap terbuka
Tempat kau tulis bahagia tanpa secuilpun duka
Meski mentari terhalang ribuan mendung
Ku pintakan damai hatimu tak kunjung urung
Kini di altar persahabatan engkau ku sambut
Semoga bersamamu dengan keceriaan waktu terbalut
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar