By: Ain Saga
Burung pagi yang berkicau
seolah menyapa alam
selamat pagi...
Tak ada lagi sisa luka kemin
semua telah terbakar sepi
tersungging senyum melati
disudut bibir yang rekah berseri
menyambut hangat matahari
membuai langit dan bumi
untuk membagi cahayanya
kepada tanah tempat tertanam akar pohon nan kokoh
kepada hutan yang rimbun..
Disertai tarian bunga bunga mekar nan asri
menambah elok rancangan sang maha kuasa
kita tak perlu berkecil hati
selama kita masih miliki
seribu mimpi yang berebut untuk dinikmati..
Sabarlah..
Sabar itu kan disayang illahi
seolah menyapa alam
selamat pagi...
Tak ada lagi sisa luka kemin
semua telah terbakar sepi
tersungging senyum melati
disudut bibir yang rekah berseri
menyambut hangat matahari
membuai langit dan bumi
untuk membagi cahayanya
kepada tanah tempat tertanam akar pohon nan kokoh
kepada hutan yang rimbun..
Disertai tarian bunga bunga mekar nan asri
menambah elok rancangan sang maha kuasa
kita tak perlu berkecil hati
selama kita masih miliki
seribu mimpi yang berebut untuk dinikmati..
Sabarlah..
Sabar itu kan disayang illahi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar