Di sini
di mesjid ini
telah kusemaikan kalamMu
meski tertatih dengan tajwid malu malu
bacaan hanya satu satu
tak semerdu kicauan burung
merpati atau pun si nuri
namun aku tetap percaya diri
tak berhenti mencari
segala yang bisa tingkatkan ilmu
arahkan kapal menuju bintang
genggam erat seluruh asa
dan berbondong pulang
mesjid telah semakin sepi
saat bubar anak anak mengaji
namun cahayanya
dalam kalbu akan abadi menyentuh sebaris nurani
yang mencoba kembali fitri
jakarta, 150811
AIN SAGA
Senin, 15 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar