Jumat, 29 April 2011

Harap Untukmu Disela Bergantinya Usia

Surya, semoga tetap setia jadi penerang kini
Tak rela jika sinarnya dikulum mega di hari ini
Agar hatimu menjejaki tangga usia tanpa terbebani
Sunnguh ingin kucoba meraba senyummu dari sini

Hujan, jangan dulu mendekap bumi dengan kesejukan
Biar sempurna tugas mentari dalam memberimu kehangatan
Merayu seisi alam untuk bermelodi mengiring harapan
Mempermudah rangkai doa lirihmu segera tersampaikan

Jika ditengah kisahmu sempat terukir aksara duka
Maka kumohonkan cinta-Nya membuat perih terseka
Kemudian bangkitlah bersama jiwa yang lebar terbuka
Lebih bijak memaknai hitam tanpa buruknya prasangka

Tiap warna adalah pelengkap terbentuknya diri yang kuat
Menjadi perpaduan atas lahirnya sesosok pribadi terhebat
Acuhkan saja bisikan kata menyerah saat lelah kian mengerat
Pastikan kemenangan sebagai akhir mimpi yang digenggam erat

Kawan, memang bukan mudah terus mengulurkan tangan
Untuk sanggup memecah jadi puing gunung-gunung rintangan
Tapi arti berganti usia justru adalah sebenar-benarnya perjuangan
Karna akhir dari cita selalu lebih tinggi dari batas pencapaian


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...