Rabu, 27 Juli 2011

Menapak maya

Menapak lagi bumi maya
tempatku bertamasya
menuju alam nirmala
harum senyuman berjuta bianglala
memeluk erat tubuh mayaku

senja pun mengajak berdansa
mengkaji cinta
berbagi butiran aksara
berbalut aneka rasa
aneka warna

hingga kita sadari
kita tak punya apa apa
selain bisa memberi
dengan tangan mungilmu
dengan mata jenakamu
dengan kaki sederhanamu

kau ayunkan biduk waktu
hangatkan bara rindu
merahkan seluruh lautan
yang pernah ku datang bersampan
sambil mengenang masa asa
penuh cinta
dimana tangan halusku
tak pupus genggam tanganmu

kita mungkin terlalu layu
untuk saling bertatap muka
karena kesibukkan kita yang berkonotasi sama
namun doa adalah petunjuk jalan
satu satuannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...