Jumat, 11 November 2011

Kidung Pagi

Alam merebak terang
seiring pagi datang
membuka hari baru
bagi nafas kehidupan

rindu yang hanyut semalam
kulihat mekar diantara senyum dan rinai kekanakan
menyemai di kepak sang kupu
dan percikan air embun nan syahdu

kidung cinta di alam semesta
memberi berjuta pesona sang maha perkasa
tempat mata kita saling bicara
akhirnya menuai rasa dan merdeka

tak usah senja kau harap
bila mentari panas menyengat
cukup senyuman jadi penghangat
bila warna akan terus berbias jingga

aku dan kamu senatiasa ada
untuk semua guratan sakral indra prasta
turun selimuti jiwa
jadi lentera dalam hati yang papa

Jakarta, 11 NOV 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...