By: Ain Saga
Kepingan hati
berdarah lagi
diinjak balada realiti
tak henti berteriak
caci maki jiwaku
yang terlalu
apakah ini yang terjadi
aku berdilema bathin
melangkah dalam malam
namun bergegas dikejar siang
aku menyayangi mimpiku
tak ingin tersakiti
namun waktu kadang tak mau kompromi
biar saja akhiri begini
ku akan mencoba lakukan inovasi
karna jejakku masihlah lapang
susah senang selalu terbayang
dalam benak ku yang pendiam
kubiarkan serpihan berdendang
sebentar saja
ia juga akan diam
hadapi musim tak tenang
mengalir bersama ribuan asa
yang kupunya
untuk sumber impian hidup yang hakiki
mungkin ku memang harus lebih mengerti
apa arti dicintaiNya
hingga begitu dalam airmata
memaknai rajutanNya
dihati peminta minta.
(Itu hatikU)
Jumat, 06 Mei 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar