Jumat, 20 Mei 2011

Kun fayakun

By: Ain Saga

Akhirnya roboh juga
semua harap dan mimpi
yang selalu kupupuk dengan dua pertiga cinta
kini layu tiada bersuara
yang ada kelelahan panjang
menggigil dalam udara hangat
ku cuba pejamkan mataku
lamunkan ku kembali ceria
bentuk dua atau tiga berita
tanpa diminta
namun tak sangka ku salah menilai..
Hasil pas pasan
penat luar biasa
kunikmati segenggam protes..
Namun tak ditindaklanjuti
semua masih sama dalam hentakan..
Kuberjalan tanpa menoleh dibelakang
kecuali malam tak buatku
tertegun sesaat
yang terjadi terjadilan
hanya Allah yang maha pemberi
tanpa sedikitpun harapkan yang lebih lagii:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...