By: Ain Saga
Bila aku adalah mawar
ciumlah aku penuh kasih sayang
rasakan cinta disetiap udara yang kau hirup
lalu tersenyumlah
bersyukurlah..
Bila ku seorang sahabat
genggamlah erat pelukanku
rasakan bahwa kita sama bersaudara
meski kita tak lahir dari rahim yang sama
tapi darah merah kita
isyaratkan cinta disepanjang
telaga perjuangan
kita sama menatap senja itu
matari yang jingga keemasan
indah bukan...??
Seperti itulah saat ku mencintaimu
hangat seperti lembayung pelukanmu..
Dimana semua khilaf dan salah
terobati oleh rajutan mav
yang menasbihkan
sekali lagi rasa syukurmu..
Dan rasa sayangku
meski mungkin teramat banyak
perbedaan yang kita punya..
Disetiap sudut jalan kita
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar