Tenang hujan belum akan bertanda datang
meski awan berarak pulang
dan matahari raib dipunggung malam
aku akan tetap temanimu
menghitung hari yang penuh
jeruji uji
tak apa
jangan menangis
sandarkan bahumu di sepanjang tangis
ingat hidup takkan abadi
kita hanya musafir sederhana
kelana yang kerap terluka
mari bersama berdoa
agar cahaya selalu ada bersama jalan indah kita
menuju taqwaNya.
Aamiinn
Senin, 08 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar