Menatap hari
seperti arungi lautan mimpi
antara kecewa dan keberhasilan
berjalan beriringan
menuju bintang
aku disini
membuka tangan
berharap alam akan tenang
menemaniku berpeluk cium
dengan aneka kesibukkan
ada pekerjaan
yang harus selesai tanpa jeda
ada aktifitas yang memberi setitik
asa
ada keinginan terpendam dalam jiwa
menjaga
merawat
memperbaiki
kehidupan
bukan sekedar cerita
atau khayal berlumur diam
semangatmu yang pertama
hati ikhlasmu yang utama
semoga ini menjadi cara
kita dapat taklukkan dunia
Senin, 15 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar