Jumat, 05 Agustus 2011

Udara Ramadhan

Udara Ramadhan
terasa terikkan siang
daun dan pohon menyimpan
letih dalam hembusan bayu

jiwa jiwa kaum shoimin
bersegera menanam benih
bergegas tunaikan kewajiban
bersujud diatas tanda berjuta
cintaNya

kepakkan sayapmu malaikat Rahmat
arahkan senyumanmu dilubuk
nan bersih tawadhu
agar tersirat cahaya keimanan
dari balik tirai ujian rajutan ketakwaan

saudaraku..
Kesturi dimulutmu
rahasia keimanan yang menyeduh
segala peluh dahagamu
janganlah ragu
lalui jalan penuh pengharapan
bukankah Allah sungguh maha Penyayang
memberi banyak cinta dalam
pelangi kepayahan.

Sabarmu lebih berharga
dari sekedar berlian permata
semoga takwa menyentuh genggam ikhlas yang terbentang
di padang kau tanam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...