Aku menginjak duri tajam
kutepiskan tangisan
aku terbatuk dalam gelombang
kutepiskan tangisan
aku terbunuh beribu cacian
kutepiskan tangisan
semua cahaya kupeluk tenang
menyandera lara
terpekik diam
karena cintamu
telah mematuknya dengan sabar.
Siang terik yang menggetarkan
sekali gus menggemaskan.
Karena kau ada
dan selalu ada
untukku
Jakarta, 220911
Ain SAGA
Jumat, 23 September 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar