Mari belajar tentang keselarasan
Lebih dalam dari sekedar pengertian
Kemudian merangkai dalam untaian
Tangis dan tawa saling berdampingan
Tak pelak ribuan tanya bermunculan
Mungkinkah mengurai rasa bersamaan
Dapatkah suka dan duka tampak sejalan
Tentu bisa dan bukan kepura-puraan
Ketika curah airmata harus seketika ditelan
Selanjutnya menjadi air bagi benih senyuman
Meski bukan sepenuhnya dalam kebebasan
Masih juga terasa perih dipenghujung sayatan
Setiap luka adalah tunas kecil kebahagiaan
Yang kan tumbuh ditengah tetes kesabaran
Semakin kuat mengakar dalam keikhlasan
Meletakkan ditangan-Nya segala kepedihan
Saat itu, langkah kan seperti diatas awan
Dibawa menyapa cerahnya bias harapan
Tak lagi dirasa berat nafas kehidupan
Sebab hati begitu ringan tiada terbeban
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar