Jumat, 02 Desember 2011

Dini Hari (2)

Dini hari
kembali dingin jadi selimut malamku
dan butiran kristal membeku
di sudut basah mataku
seperti berkilau
menagih cairnya suasana
dalam tangga panjang dan jauh
menempuh mihrabNya

aku terbenam dalam getar rasa
yang memaksa jiwa berkata
mengisi sekedar untuk tenangkan
hakikat yang hilang dari rengkuhan
dan jatuh luruh terserap waktu
diantara desau angin rindu
dan teguhnya do'a yang kupunya

jakarta,301111
langit malam berjuntai kelam
Ain Saga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...