Dalam netra apa yang tak terekam
Bahkan jadi sempurna setitik hitam
Hati hanyalah sulaman alpa berderet
Diantara putaran waktu pula terseret
Gelap tak mesti dijabar sebagai kelam
Dan malam nyata bukan simbol suram
Terus dicari jejak rembulan dilangit
Lupakan mendung rata menghimpit
Menggantung harap semakin tinggi
Menembus menjulangnya sekat elegi
Disanalah tempat menitip berjuta asa
Didekapan kehendak Yang Maha Kuasa
"Tak ada yang tak mungkin diraih, saat hati benar-benar percaya kepada-NYA"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar