Minggu, 24 April 2011

Diantara hening meraja

By: Ain Saga

Aku yang sedari tadi
telah berlabuh
dari genap mimpi indahku
menuju satu titik yang lugu
dimana asal dan muasal di takdirkan

diantara butiran hening
malam menusuk
serta dingin berkecamuk
membasuh hati yang sengketa
ku bermunajah padaNya
mengharap Dia singkapkan kabut derita

kini tak ada langkah yang tertawa
tak ada remuk dendam bahasa
caci maki dan pura pura
hanyalah milik dunia
tak perlu banyak bicara
sedikit saja namun bermakna

hanya dalam doa
hening menjadi suara
labuhan cinta yang tersakiti
oleh cuaca dunia
yang penuh goda

maka disinilah aku
berdiri menghiba
dilaut ampunan kasihNya
dalam hening yang meraja
ku torehkan kata segala noda
ampuni ya Robb...
Ku belum layak ada dalam syurga
ampuni ya Robb bila dunia masih tetap kusandingkan
tetap ku jadikan harapan..
Sementara langitMu
begitu tulus
memanggilku penuh sayang
ampuni..
Ampunilah aku..ya Robb..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...