Sabtu, 13 Agustus 2011

Kekalahan Bukanlah Takdir

Menatap langit dibalik rajutan awan
Menjadikan birunya sempurna tertelan
Beginilah dunia dengan bermacam riasan
Tak selalu melenggang bersama keindahan


Sesekali hujan mengalir deras seperti tangis
Membasahi tanah dalam beberapa baris
Tetapi terkadang hanya sekedar gerimis
Sedikit memaksa peluk kehangatan tertepis


Begitu pula layaknya sentuhan kecil duka
Ada alasan disetiap jemarinya yang terbuka
Namun, tak seluruhnya kan mudah mengemuka
Beberapa terjawab setelah airmata terseka


Maka sakit yang dirasa bukan tak terobati
Hanya ketidakmampuan dalam menata hati
Bagai membalut luka tanpa mencabut belati
Melanjutkan hidup tanpa mencoba mengerti


Menolak bangkit dan berteriak "aku tak bisa"
Sebab belum kering bekas tikaman dibalik kasa
Seolah perih juga pedih jadi satu yang tersisa
Kemudian melupakan harap pada Yang Maha Kuasa


Kekalahan atas kerasnya hidup bukanlah takdir
Sekedar salah memilih haluan hingga berlaku pandir
Enggan pasrah kepada-Nya, menyerah karna getir
Mestinya terus berjuang hingga cerahnya esok jadi akhir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...