Minggu, 07 Agustus 2011

Terik ujian makna ketaqwaan

Ku tahu suara keletihanmu
keroncong merdu dipongahnya waktu
kutahu sulit diterima darah mudamu
yang tak henti mengeluhkan
gelombang terik Ramadhan

tangan yang lemah
akan mengingatkanmu
janganlah jumawa

mata yang lena
mengingatkanmu
beratnya ujian jiwa

kaki yang lepuh
berdebu dan mandi peluh keluh
tanda tak mudah mencapai bintang dilangit nan jauh

sabarlah saudaraku
Ramadhan yang disiplin itu
kelak akan membawamu
menuju pintu yang menuai
kesuksesan diatas seribu kesuksesan

itulah pintu kaum bershoum
AR royan budiman
melambaikan tangannya
menuju bayanganmu
yang letih namun kuat hadapi ujian.

Bersabarlah saudaraku
hidup cuma satu kali..bersabarlah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senandung Rindu untuk Ibu

Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...