Selalu kumenanti
hadirmu dalam relung fantasi
selalu kutelusuri sungai hati
berkayuh sendiri
tak peduli senja nyaris tiba memelukku
unggas malam yang gelisah
daun bunga yang pucat dan layu
kemana akan kulajukan sampan hatiku
dimana pula akan kutambat biduk
yang melaju
bila langit berwarna biru
tercipta suasana yang penuh dengan mimpi
ah hanya mimpi..
Tak sanggup kubaca misteri
kecuali doa yang beraksi
Jakarta, 07011
Ain Saga
Sabtu, 08 Oktober 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar