Aku mendaki langit
dan melupakan tanah basahku di bumi
kerikil kerikil tajampun telah terpental pergi
dan ku melaju sangat deras menggiring bola bola mimpiku
menyinggahi altar semesta
menyeduh awan dalam poci pagiku
sisanya kuletakkan dalam keranjang awan..
Mengendap hingga kupulang
dengan sejuta asa melayang..
20/06/22
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Senandung Rindu untuk Ibu
Ibu.. Ribuan hari berlalu Tanpa hadirmu Namun rindu Masih menderu Penuhi ruang kalbu Dan netraku Masih pantulkan kelabu Sekalipun langit itu...
-
Senja yang terbakar oleh uap panas matahari mematikan daun daun mungilku burungpun enggan singgah di dahannya yang batu pucat maya bayan...
-
Oh Cinta... Aku dengar keluh kesahmu dalam wahana yang begitu sempit Duniamu tersangkut pada khayangan dilema Ingin menari, tapi kata hat...
-
Oleh Pakde Azir Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangor, 1808 — meninggal di ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar